PUBLIS.ID, HOLLYWOOD – Ribuan aktor dan profesional industri film telah menolak kolaborasi dengan lembaga film milik Israel, mereka menyatakan bahwa pemerintah Israel “terlibat dalam genosida dan apartheid terhadap rakyat Palestina”.
Lebih dari 3.900 pembuat film dan aktor, termasuk Yorgos Lanthimos, Emma Stone, Ayo Edebiri, Lily Gladstone, Mark Ruffalo, Hannah Einbinder, Peter Sarsgaard, Aimee Lou Wood, Paapa Essiedu, Gael Garcia Bernal, Riz Ahmed, Melissa Barrera, Cynthia Nixon, Tilda Swinton, Javier Bardem, Joe Alwyn, Josh O’Connor, Ava DuVernay, Adam McKay, Boots Riley, Emma Seligman, Joshua Oppenheimer, Mike Leigh, Asif Kapadia, Olivia Colman, Rooney Mara dan Julie Christie menandatangani ikrar atau sumpah yang menyatakan penolakan kerja sama dengan Israel mencakup Festival Film Yerusalem, Festival Film Internasional Haifa, Docaviv, dan TLVfest. Ikrar ini dikeluarkan sebagai salah satu bentuk kecaman atas tindak kejahatan genosida dan apartheid yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina.
Ini juga termasuk festival, bioskop, lembaga penyiaran, dan perusahaan produksi yang bertanggung jawab atas “pencucian hak-hak publik atau pembenaran genosida dan apartheid, dan/atau bermitra dengan pemerintah yang melakukannya“.
Pernyataan yang diterbitkan oleh kelompok Pekerja Film untuk Palestina tersebut menyatakan bahwa: “Sebagai pembuat film, aktor, pekerja industri film, dan lembaga, kami menyadari kekuatan sinema dalam membentuk persepsi“.
“Di momen krisis yang mendesak ini, di mana banyak pemerintah kita membiarkan pembantaian di Gaza, kita harus melakukan segala yang kita bisa untuk mengatasi keterlibatan dalam kengerian yang tak henti-hentinya itu.“
Mengacu pada boikot budaya yang berkontribusi pada berakhirnya apartheid di Afrika Selatan, para pembuat film mengatakan bahwa mereka menjawab seruan para seniman Palestina yang mendesak industri film internasional untuk “melakukan segala yang mungkin secara manusiawi” untuk mengakhiri “keterlibatan dalam penindasan mereka (bangsa Palestina)“.
