PUBLIS.ID, JEMBER - Anggota Komisi A DPRD Jawa Timur (Jatim) H. Karimullah Dahrudiaji mendapat banyak usulan dari warga saat Serap Aspirasi (Reses) di Kelurahan Kranjingan, Kecamatan Sumbersari, Jember, Kamis 17 September 2020.

Salah seorang warga, meminta agar pembangunan jembatan yang menjadi penghubung mendapat perhatian sebab sejak tahun 2016 ambruk, sampai sekarang belum juga diperbaiki.

Tidak hanya itu, PPL Pertanian yang juga hadir meminta solusi terkait Kartu Tani. Sebab petani di Kelurahan Kranjingan sebagian merupakan penggarap lahan bukan pemilik, sehingga kesulitan mendapatkan pupuk lantaran tidak memiliki Kartu Tani, ia juga meminta adanya pembangunan irigasi yang mana debit air pertanian mulai berkurang.

Menanggapi aspirasi tersebut, H. Karim menyampaikan bahwa kehadirannya di Kelurahan Kranjingan dapat benar-benar memberikan kemanfaatan. Bahkan, kata dia, Lurah Kranjingan sudah mengusulkan tiga titik pembangunan dan ia berjanji akan menjadi skala prioritas.

"Kita tangkap respon masyarakat karena memang dari proses ini kita mengetahui banyak hal yang berkaitan dengan masalah urusan rakyat, mulai pembangunan infrastruktur, berkaitan dengan masalah pertanian, pendidikan dan masalah pengangguran," ujarnya kepada Publis.id usai Serap Aspirasi.

Aspirasi warga, kata H. Karim harus diteruskan sebab itu yang menjadi pijakannya saat menganggarkan pembangunan, termasuk ketika melahirkan kebijakan. "Masalah kebutuhan pupuk, masalah drainase dan juga tadi ada usulan jembatan, akan kita usahakan," janjinya.

Bila jembatan maupun jalan bukan kewenangannya, melainkan kewenangan kabupaten, H. Karim akan mengusahakan komunikasi dengan DPRD kabupaten supaya yang menjadi keinginan masyarakat bisa terselesaikan dengan baik. Apalagi, kata dia sudah seharusnya kehadiran seorang pemimpin dapat memberikan kemanfaatan bagi rakyatnya.

Ketua DPD Golkar Jember ini juga menyinggung soal Pilkada. Menurutnya ada dua daerah yang menarik, selain Jember yang ada calon independen, di Kabupaten Kediri ada calon Tunggal. "Saya harap Pilkada tergelar lancar damai sukses dan bisa menyesuaikan dengan situasi pandemi Covid-19," ucapnya.

Meski Partai Golkar mengusung Salam - Ifan untuk Pilkada Jember, H. Karim menyebut dalam proses demokrasi tetap seluruhnya ada di tangan rakyat, siapa yang akan didukung dan terpilih nantinya. (Fahmi).