PUBLIS.ID, INHIL - Ketua Komisi IV  Indragiri Hilir (Inhil) Bidang Pendidikan menyayangkan adanya tindak kekerasan yang dilakukan oknum guru kepada sejumlah siswa di SMAN 1 Palangiran.

"Apabila kejadian itu memang benar, sudah sepantasnya oknum guru tersebut diberi sanksi. Dinas pendidikan lah yang punya kewenangan dan berkewajiban memberikan sanksi," ujar Ketua Komisi IV, Samino kepada Publis saat diwawancara via telephone, Sabtu 23 September 2023.

Menurut Samino, kekerasan di lingkungan sekolah tidak seharusnya terjadi, guru seharusnya menjadi teladan bagi siswa bukan justru bertindak semena-mena.

Sebelumnya, salah satu wali murid menyampaikan protesnya kepada media, karena putranya dianiaya. Hasil penelusuran Publis, total 24 siswa yang dipukuli oleh oknum guru bernisial AG tersebut.

"Memang anak kami merokok di lingkungan Sekolah, mungkin anak-anak kami juga melakukan kesalahan itu, namun tidak sewajarnya oknum guru memukul, itu bukan mendidik," ujar seorang wali murid kepada Publis, Jum'at 22 September 2023.

Wali murid itu menyampaikan bahwa akibat kekerasan yang dilakukan oknum guru tersebut, beberapa siswa mengalami trauma dan takut untuk masuk ke sekolah. "Itu sangat menyakitkan hati kami sebagai Wali Murid," katanya.

Oknum guru berinisial AG, saat dikonfirmasi Publis mengakui bahwa telah melakukan kekerasan terhadap sejumlah Siswa, "Ya, saat itu memergoki sejumlah siswa yang sedang merokok di lingkungan Sekolah, dan saya terpancing emosi," kilah AG.

Kepala Sekolah SMA N 1 Pelangiran, Syafrudin yang baru menjabat saat dikonfirmasi melalui Telepon dan WhatsApp tidak merespon, pesan yang dikirim wartawan masih  belum dibaca sebab belum centang biru.

Reporter: Rhama Melo
Editor: Fahmi